Kesalahan Umum yang Sering Dilakukan Dalam Berwirausaha
Kesalahan Dalam Berwirausaha
Memulai bisnis dari awal jelas bukan tugas yang mudah. Sebagai seorang wirausahawan, Anda perlu segera menyadari bahwa Anda membuat banyak kesalahan yang mengarah pada kesalahan wirausaha yang gagal di sepanjang jalan dan menggelincirkan peluang bisnis Anda. Belajarlah dari kesalahan Anda dan cobalah untuk menghindarinya di masa depan. Selama Anda mau untuk melakukannya, itu bukan masalah besar. Inilah cara sebagian besar wirausahawan belajar dan tumbuh.
Tapi begitu Anda berada dalam permainan bisnis, Anda tidak bisa terus membuat kesalahan. Untuk mendapatkan keunggulan kompetitif atas orang lain, Anda harus bermain cerdas. Untuk itu, Anda perlu mewaspadai kesalahan bisnis fatal yang dapat merusak bisnis Anda.
Nah, inilah kesalahan-kesalahan yang dilakukan pengusaha yang menggagalkan peluang bisnisnya :
1. Memulai Bisnis Tanpa Infrastruktur
Memang benar bahwa Anda sekarang dapat memulai bisnis Anda sendiri tanpa penyiapan, tetapi Anda pasti tidak dapat memulai tanpa infrastruktur. Perencanaan mungkin merupakan aspek terpenting dalam meletakkan dasar yang kokoh untuk bisnis yang sukses. Jika Anda tidak fokus pada infrastruktur bisnis, Anda membuat kesalahan besar.
2. Memilih Mitra yang Salah
Pertama-tama, jika Anda memulai bisnis kecil, Anda tidak memerlukan co-founder. Anda bahkan dapat menjalankan bisnis Anda sendiri dengan perencanaan strategis dan organisasi. Tetapi jika Anda merasa tanggung jawab terlalu berat untuk Anda tangani sendiri dan Anda membutuhkan mitra bisnis, berhati-hatilah saat memilih co-founder.Pastikan co-founder Anda cocok secara mental dengan Anda. Dibutuhkan orang pintar untuk membuat keputusan penting. Jadi pilihlah seseorang yang melengkapi keterampilan bisnis Anda dan mendukung ide-ide Anda.
3. Kesalahan Manajemen Keuangan
Jika Anda tidak mengelola keuangan Anda, bisnis Anda bisa runtuh seperti rumah kartu. Anda dapat menyewa penasihan keuangan karena menyewa penasihat keuangan dapat sangat membantu dalam menghindari kesalahan keuangan seperti manajemen keuangan selama masa-masa sulit.
4. Mengabaikan Tanggapan Pelanggan
Dengan mengabaikan tanggapan pelanggan, usaha yang kita kerjakan akan terkena dampak, mulai dari ketidakpercayaan pelanggan terhadap kita, penurunan pesanan, buruknya pandangan orang terhadap bisnis kita, dan yang pasti kita akan sulit untuk mengembangkan bisnis kita.
5. Menjual Barang yang tidak memiliki nilai jual di pasar
Sering kali, banyak pewirausaha menjual barang-barang yang tidak dicari atau diperlukan oleh pasar. Penjual hanya mengandalkan tebaknya tanpa melakukan riset terlebih dahulu terhadap barang yang ia jual.
6. Tidak memanfaatkan teknologi dengan baik
Terkadang, ada beberapa pengusaha yang meremehkan teknologi dalam berjualan. Padahal, ini sangatlah membantu dalam meningkatkan penjualan dan meningkatkan penyebaran brand kita. Apalagi di dunia yang sekarang serba online dan teknologi, penggunaan ads di platform online dan lain sebagainya sangatlah berpengaruh pada bisnis kita.
Komentar
Posting Komentar